Sama seperti beberapa produk lainnya, besi ini juga memiliki beberapa jenis yang dibedakan berdasarkan penggunaannya. Terdapat sekitar 4 jenis yang kerap kali sering muncul dan digunakan oleh para pekerja konstruksi, yakni:

1. Hollow Galvanise.

Jenis besi hollow Galvanise di dalamnya terdapat lapisan finishing yang mengandung zing coating 97% . Tak hanya zing coating, jenis ini memiliki kadar aluminium serta beberapa zat-zat lainnya yang jika di total ada sekitar 3%. Jenis ini biasanya banyak digunakan untuk pembuatan pagar, kanopi, dan beberapa hasil bangunan lainnya.

Namun, jika ingin mendapatkan hasil yang lebih baik maka sebelum menggunakan jenis hollow satu ini terlebih dahulu lapisi dengan zat coating agar nantinya tidak mudah berkarat.

2. Hollow Galvalume.

Jenis besi hollow Galvalume emiliki lapisan aluminium yang lebih besar dibandingkan jenis galvanise. Terdapat sekitar 55% kandungan aluminium, yang ditambah dengan kandungan unsur besi sebanyak 43.5%. Untuk lapisan sebesar 1.5% diisi oleh silicon agar besi ini tidak mudah berkarat jika terkena air biasa maupun air hujan. Kelebihan yang dimiliki hollow jenis galvalume ini memiliki ketebalan yang bermacam-macam bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan.

3. Hollow Hitam.

Jenis Besi Hollow hitam adalah salah satu jenis besi yang ukuran panjangnya sudah di standarisasi, karena memang penggunaannya biasanya cocok digunakan untuk pembuatan pagar. Berbahan dasar baja hitam membuat besi ini memiliki tekstur yang sangat tebal dan kuat saat digunakan.

4. Hollow Gypsum.

Menjadi salah satu jenis yang cukup banyak digunakan, hollow gypsum memang memiliki bahan yang lebih tahan lama serta yang paling terhindar dari serangan rayap. Biasanya hollow jenis ini sebagian besar digunakan untuk membuat plafon untuk rangka rumah maupun bangunan-bangunan seperti gedung.