Listplank atau tepian atap ini memiliki fungsi penting dari segi konstruksinya yaitu untuk membentuk rigid dari susunan kaso. Susunan batang kayu kaso hanya menggunakan paku sehingga ada kemungkinan susunan tersebut bergeser atau berpindah tempat. Untuk mengantisipasi hal tersebut tepian atap ini memiliki fungsi sebagai pengunci susunan kaso agar tidak bergeser dan tetap solid.
Selain untuk mengunci susunan kaso agar tidak bergeser. Tepian atap ini juga memiliki fungsi lain yaitu sebagai pelindung bagian pinggiran atap bangunan dari air hujan dan paparan sinar matahari. Usuk dan reng pada bangunan atau rumah yang tidak terdapat tepian atap ini akan mudah rusak dan lapuk. Itu karena air hujan yang mengalir dari atap rumah tidak jatuh ke bawah dengan baik.
Kondisi tersebut membuat air hujan tertahan di bagian atap rumah dan merembes ke bagian usuk dan reng. Selain itu juga tepian atap ini juga digunakan sebagai pembatas antara lantai satu dengan lantai dua pada rumah. Biasanya sering digunakan pada atap rumah berbentuk segitiga yang kerap ditemui di daerah tropis seperti di Indonesia.