Sebagai ujung tombak dan pilar utama dalam penyediaan dan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Indonesia, jasa konstruksi memiliki andil yang besar dan memberikan dampak yang luas pada kegiatan ekonomi masyarakat, terbukanya lapangan pekerjaan serta kelancaran produksi maupun distribusi barang dan jasa untuk menunjang pertumbuhan perekonomian negara mulai dari tahap persiapan, pelaksanaan pekerjaan konstruksi maupun pada kegiatan operasi dan pemeliharaan infrastruktur dalam mencapai tujuan pembangunan nasional.

Hal ini mengingat jasa konstruksi sebagai suatu Industri yang mengolah bahan baku dan material yang menghasilkan produk konstruksi seperti bangunan atau gedung, jalan dan jembatan, rel kereta api, bandara, pelabuhan, bendungan, Pabrik, fasilitas minyak dan gas, pembangkit tenaga listrik, jaringan irigasi, pengolahan air bersih dan limbah, jaringan telekomunikasi, dan lain-lain sebagai properti atau infrastruktur.