MEMILIH BAJA RINGAN YANG BERKUALITAS
Ada 3 jenis besi yang tergolong sebagai Baja Ringan, yakni Hollow Galvalum, Kanal C Galvalum, dan Reng Baja Ringan. Baja ringan sendiri adalah baja karbon yang memiliki sifat kaku dan kuat sehingga banyak digunakan untuk keperluan konstruksi bangunan. Jadi, jika baja ringan yang dipilih kurang berkualitas, maka konsekuensi yang harus ditanggung juga akan berat karena bisa merugikan banyak orang sekaligus. Lantas, bagaimanakah cara untuk memilih produk baja ringan yang berkualitas di pasaran?
Pilih Baja Ringan dengan Pelindung Karat yang Mengandung Aluminium Zinc, Lakukan Uji atau Tes Sederhana Untuk Mengetahui Kualitas Baja Ringan, Uji Berat, Uji Lendut, Uji Tekuk dan Pastikan Baja Ringan Anda Berkualitas atau Bersertifikat SNI
Pilih Baja Ringan dengan Pelindung Karat yang Mengandung Aluminium Zinc
Yang pertama untuk memilih baja ringan yang berkualitas adalah pililah baja ringan yang telah dilapisi dengan pelindung karat yang mengandung zat Aluminium Zinc (AZ), atau yang lebih sering dikenal dengan istilah galvalum. Sebab, baja ringan yang telah dilapisi dengan material ini memiliki ketahanan karat 4x lebih baik dibandingkan baja ringan yang hanya mengandung zat Zinc (Z) atau galvanis. Baja ringan yang dilapisi dengan pelindung karat yang mengandung Aluminium Zinc diperkirakan dapat berfungsi dengan baik selama bertahun-tahun. Ada beberapa macam ketebalan dari lapisan AZ yang bisa ditemukan di pasaran, antara lain adalah sebagai berikut :
AZ | Masa Lapisan AZ | Estimasi Ketahanan Karat (Kondisi Normal) |
AZ 200 | 200 gr/m2 | 30 – 40 tahun |
AZ 150 | 150 gr/m2 | 20 – 30 tahun |
AZ 100 | 100 gr/m2 | 10 – 20 tahun |
AZ 70 | 70 gr/m2 | 3 – 5 tahun |
≤AZ 50 | ≤50 gr/m2 | ≤1 tahun |
Untuk memilih masa lapisan AZ sesuai dengan fungsi kebutuhan Anda. Apabila lokasi bangunan Anda berada di daerah yang cukup ekstrem, seperti di dekat pantai atau di daerah industri dengan resiko karat tinggi, sebaiknya gunakan masa lapisan ≥AZ150 karena memiliki ketahanan karat yang lebih lama yaitu minimal 20 tahun. Namun jika lokasi bangunan Anda berada di daerah dengan cuaca atau kondisi yang normal dan juga dengan tingkat kelembaban yang normal, cukup menggunakan lapisan AZ100, karena estimasi ketahanan karatnya juga sudah cukup lama, yakni minimal 10 tahun.
Lakukan Uji atau Tes Sederhana Untuk Mengetahui Kualitas Baja Ringan
Uji Berat
Metode ini biasa digunakan untuk produk reng baja ringan dan kanal C galvalum. Uji berat dapat dilakukan dengan mengambil acak masing-masing satu sample baja ringan dengan merk yang berbeda, yang panjang dan profilnya sama, untuk ditimbang satu per satu. Baja ringan yang baik akan memiliki berat yang sesuai dengan tabel berat rekomendasi internasional dan SNI.
Produk | BMT (mm) | TCT (mm) | Berat (kg) (toleransi ±10%) |
Kanal C | 0.70 | 0.75 | 5.1 / batang |
Reng Baja Ringan | 0.40 | 0.45 | 2.2 / batang |
Uji Lendut
Uji lendut atau uji kelenturan dapat dilakukan dengan cara mengambil acak masing-masing satu sample baja ringan dengan merk yang berbeda, yang panjang sama dan profilnya sama, untuk diuji satu per satu. Anda harus meletakkan beban tepat di tengah profil. Lendutan akan timbul bila diberikan beban yang sesuai. Baja ringan yang berkualitas baik adalah baja ringan yang mampu menopang beban diatasnya. Setelah beban di angkat dari atas profil baja ringan, baja ringan yang baik akan mampu kembali ke posisi semula (tidak bengkok ataupun penyok karena beban).
Uji Tekuk
Uji tekuk dapat dilakukan dengan cara mengambil acak masing-masing satu sample baja ringan dengan merk yang berbeda, yang panjang dan profilnya sama, untuk ditekuk satu per satu. Masing-masing bahan kemudian ditekuk dengan kedua tangan untuk membandingkan bahan mana yang lebih sulit untuk ditekuk dan mana yang lebih mudah untuk ditekuk.
Pastikan Baja Ringan Anda Berkualitas atau Bersertifikat SNI
Memilih produk baja ringan yang berkualitas atau memiliki sertifikat SNI, walaupun harganya lebih mahal dibandingkan baja ringan yang tidak ber-SNI. Sebab, produk baja ringan yang tidak berkualitas atau bersertifikat SNI dapat berisiko membahayakan struktur bangunan atau membuat atap bangunan anda mudah roboh.